Supernova - Bintang Diakhir Masa Hidupnya

Secara singkat kita telah mengetahui tentang supernova. Pada kesempatan ini Gugusan astronomi akan membahas sedikit lanjutan tentang supernova itu.

Seperti yang kita ketahui bahwa supernova merupakan keadaan dimana bintang berada dalam akhir masa hidupnya. Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimanakah kita mengetahui bahwa bintang tersebut berada pada masa akhir hidupnya?

Okelah kalau begitu.Bagaimanakah suatu bintang dalam akhir masa hidupnya dapat kita lihat sebagai berikut:

* Bintang mengalami pembesaran secara fisik berkali lipat besarnya.

Hal ini terjadi karena adanya pendistribusian inti helium yang terkandung di dalam sang bintang ke permukaannya. Hal ini mengakibatkan sang bintang tersebut menjadi membesar, berubah menjadi bintang raksasa dan berwarna merah (red giant).Bagian inti dalam sang bintang planet akan menyusut yang mengakibatkan sang bintang akan menjadi semakin panas dan padat.

*Perubahan menjadi besi

Ketika penyusutan terjadi, inti yang terkandung dalam sang bintang semuanya akan menghilang dan menyisakan hanya unsur besinya saja. Inilah masa-masa bintang sebelum memasuki akhir dari hidupnya dikarenakan satu detik kemudian tahap akhir masa hidupnya. Hal ini disebabkan karena struktur inti besi tidak memungkinkan suatu bintang untuk dapat melakukan fusi.

*Peledakan/Explosion

Sang bintang semakin memanas yang pada intinya terdapat penambahan suhu hingga 100.10⁹° celcius. Energi yang cukup besar ini kemudian didistribusikan keseluruh bintang yang menyebabkan peledakan dan gelombang kejut. Ketika gelombang ini menerpa material yang berada di lapisan luar bintang mengakibatkan pemanasan atas material tersebut. Pada temperatur tertentu, material ini berfusi dan berubah menjadi elemen baru dan isotop radio aktif.

*Pelontaran Material

Akibat dari gelombang kejut yang menyeluruh pada bintang, terjadi pelontaran material sang bintang ke medium antar bintang.

Bagaimanakah dampak dari supernova ini:

*Merupakan sumber elemen berat

Adanya reaksi fusi nuklir dalam inti bintang melahirkan unsur-unsur elemen berat dari helium dan hidrogen. Ketika terjadinya supernova, maka elemen-elemen ini dilontarkan dari sang bintang dan menjadi sumber material elemen berat bagi bintang sekitarnya.

* Menciptakan organisme baru di alam semesta.

Supernova yang menjadi sumber elemen berat melontarkan material-material baru yang mendukung terbentuknya organisme baru, entah itu bintang ataupun planet di alam semesta.

Apakah dampaknya bagi bumi.

Sebuah supernova yang terjadi di dekat bumi memiliki dampak nyata pada lapisan atmosfer terluar, yakni biosfer. Minimal berjarak kurang lebih 3000 tahun cahaya dari bumi. Hal yang paling dapat terasa dampaknya adalah pancaran sinar gamma dari sang supernova tersebut yang dapat memicu reaksi kimia diatas atmosfer. Reaksi ini memicu pengkonversian nitrogen pada lapisan ozon yang cukup untuk meloloskan radiasi bahaya dari matahari dan radiasi kosmik, yang dapat berakibat menyebabkan kematian 60% kehidupan laut dan menyimpanan sinar gamma pada es di antartika.

Sekilas singkat tentang terjadinya supernova